Ketika XML (Extensible Markup Langueage) akan menjadi jembatan data antar aplikasi yang berbeda platform sistem operasi,perangkat.
XML merupakan program konvensi yang digunakan untuk mengkodean dokumen data yang terstruktur. dokumen yang tersruktur tersebut
dapat berisi elemen-elemen informasi yang mencakup konten dan konteks yang akan digunakan.
Elemen-elemen XML sendiri di definisikan dengan unsur-unsur yang terstruktur dan hirarki, dalam penulisan xml sendiri tidak memiliki tag
yang semantik atau penulisa baku hal ini berbeda dengan penulisan dengan mengunakan HMTL. Hal inilah yang membuat XML banyak digunakan
di internet dalam melakukan penukaran data tanpa harus melihat perangkat,sistem,aplikasi yang di gunakan oleh user.
Pada website W3C telah mengklasifikasikan standar XML dengan spesifikasi XML 1.0, merupakan standar XML yang dapat digunakan secara gratis untuk umum
standar-standar yang dibuat meliputi XML Base,XML Namespace,XML Information Set, XSLT, XML Signature, XML Encryption dan lain-lain.
Sebagian besar data XML diterapkan dalam internet seperti Atom, XHTML, SOAP, dan RSS, dan hal ini memungkinan sebagian besar alat
komunikasi seperti handphone smartphone kaya akan konten informasi online.
Format penulisan XML
Dalam penulisan xml harus mempunyai beberapa pedoman dasar yang menjadi standar baku
1. Elemen Root ( sebagai elemen yang didefinisikan sebagai elemen awal atau root yang berfungsi sebagai elemen induk dokumen)
2. Tag penutup ( yang didefinisikan sebagai penutup sebuah elemen)
3. Case Sensitive ( dalam pengunaan huruf sangat menpengaruhi dari huruf besar atau kecil)
4. Nested Element ( user elemen yang digunakan dalam menyimpan informasi harus memiliki unsur elemen akhir yang sama)
5. Attribut ( nilai dari atribut pada elemen harus dinyatakan dalam tanda kutip)
Elemen XML
Elemen XML merupakan komponen yang penting yang mempunyai tag awal dan tag akhir. dalam sebuah elemen dapat memiliki berlapis
lapirs elemen didalamnya, pemberian nama sebuah elemen dapat berupa huruf,angka,atau karakter lainnya, tetapi sebagaimana
hal dalam memberi sebuah nama variabel dalam bahasa pemograman begitu juga pada pemberian nama elemen XML tidak boleh diawali dengan angka
atau tanda baca,huruf XML, mengandung spasi.
Atribut XML
XML mempunyai atribut yang merupakan pasangan atau nilai dalam tag awal dan akhir, atribut tersebut digunakan sebagai penyedia informasi
tambahan tentang elemen XML tersebut. atribut tersebut harus di berada antara tanda kutip. kadang-kadang XML tidak harus memiliki dua atribut
dengan nama yang sama.
dikutip dari beberapa sumber di internet dan tecn-faq.com